INDRAMAYU — Wafatnya seorang ulama kharismatik asal Sarang, Rembang, Jawa Tengah, KH Maimoen Zubair meninggalkan duka mendalam bagi umat Islam dan bangsa Indonesia khususnya keluarga besar SMA NU Juntinyuat Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat.
Berdasarkan pantauan dilokasi, sebelum melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), ratusan siswa SMA NU Juntinyuat berkumpul dan melakukan tahlilan yang dipimpin oleh Wakasek Kesiswaan, Nurul Khikam, M.Pd. Gema suara tahlil, takhmid serta takbir berkumandang.
“Kami tentu berduka. Beliau ulama besar dan kharismatik. Beliau konsisten mengajarkan tentang mencintai tanah air, Wajah yang penuh nikmat dalam akhir hayat..penuh sumringah kebahagiaan dikarenakan beliau melakukan amalan yang allah ridhoi dalam hidupya dan tidak ada tempt yang layak kecuali surga tinggi yang allah janjikan, ucap Ustad nyentrik berkacamata H. Solehudin Al Ayubi, S.Ag dalam tausiyahnya.
By.
Admin